kode etik dalam perdagangan bagi perusahaan

Didunia perdagangan para pemasar biasanya merancang strategi pemasaran yang baik agar bisnisnya tersebut dapat mendapatkan untung bagi perusahaannya. Oleh sebab itu beberapa perusahaan membuat kode etik atau peraturan diperusahaan itu sendiri untuk kepentingan semua orang baik bagi produsen maupun konsumen. Dengan adanya kode etik yang mereka lakukan akan membuat citra yan g baik dengan sendirinya akan meningkatkan penjualan mereka, sebaliknya apabila mereka tidak melaksanakan kode etik yang ada akan mempengaruhi keputusan konsumen untuk memebeli.
Namun hal tersebut terkadang tidak mempengaruhi para pemasar hal ini sering kita liat dan ketahui masih banyak berbagai kegiatan pemasaran dalam desain produk, penetapan harga, periklanan dan distribusi. Sebagai contoh perilaku pemasaran yang tidak etis yaitu menarikkan harga secara berlebihan mengurangi timbangan ketika pembeli sedang lengah,ada juga yang menggunakan taktik “pengemasan harga” hal tersebut dilakukan untuk menutup-nutupi penurunan kualitas yang mempertahankan harga dan ukuran produk yang telah berlaku sejak lama. Hal ini akan sangat merugikan bagi konsumen, oleh sebab itu para pemasar harus memasukkan perilaku etis dan tanggungjawab social kedalam semua transaksi perusahaan tersebut. Agar dan melindungi , meningkatkan kesejahteraan konsumen, dapat menarik dan mempertahankan kesetiaan konsumen pada produk mereka.